Pemintal pergelangan tangan Australia Raja Alana mengambil tangkapan tujuh gawang dalam a Piala Dunia Wanita 2025 pertandingan melawan Afrika Selatan pada Sabtu (25 Oktober).
Pukulan pertama, kapten Afrika Selatan, Laura Wolvaardt, mencetak 31 dari 32 run pertama tim sebelum diusir keluar lapangan oleh Megan Schutt. Australia memperketat cengkeraman mereka sejak saat itu, mengalahkan lawannya sebanyak 97 kali. Ini adalah kesembilan kalinya Afrika Selatan dikeluarkan karena di bawah 100 angka.
Yang memimpin pembantaian tersebut adalah pemain pemintal kaki asal Australia, Alana King, yang menghasilkan dominasi penuh dengan angka 7-18. Itu adalah perolehan lima gawang keduanya di ODI putri, sebuah penampilan yang memecahkan beberapa rekor. Empat dari tujuh pemecatan King dijatuhkan. Selain Wolvaardt, hanya Sinalo Jafta (29) dan Nadine de Klerk (14) yang mencapai dua digit untuk Afrika Selatan. Babak hanya menampilkan satu tambahan – lebar.
Alana King meraih tujuh kemenangan pertama di Piala Dunia Kriket Wanita
King’s 7-18 sekarang menjadi angka bowling terbaik oleh pemain Australia di ODI putri, melampaui rekor Ellyse Perry 7-22 melawan Inggris pada tahun 2019. Shelley Nitschke (7-24 v Inggris, 2005) adalah satu-satunya orang Australia lainnya yang mencatatkan tujuh gawang di ODI putri.
King sekarang juga memilikinya tokoh bowling terbaik dalam sejarah Piala Dunia Wanita. Jackie Lord dari Selandia Baru memegang rekor sebelumnya, setelah mengalahkan India 6-10 pada tahun 1982.
Mantra Alana King yang tidak nyata #AUSvSA adalah salah satu buku sejarah 👏
Baca selengkapnya ➡️ https://t.co/nY890Xp70U#CWC25 pic.twitter.com/ZrQnk00Z8i
— ICC (@ICC) 25 Oktober 2025
Secara keseluruhan, King’s 7-18 kini menjadi figur bowling terbaik keempat di semua ODI wanita. Sajjida Shah (7-4), Jo Chamberlain (7-8) dan Anisa Mohammed (7-14) adalah tiga orang di atasnya.
Tokoh bowling terbaik di Piala Dunia Wanita, daftar lengkap
| Pemain | Angka | Untuk | Melawan | Lokasi | Tahun |
| Raja Alana | 7-18 | Australia | Afrika Selatan | Indore | 2025 |
| Jackie Tuhan | 6-10 | Selandia Baru | India | Auckland | 1982 |
| Halaman Gleny | 6-20 | Selandia Baru | Trinidad & Tobago | St Albans | 1973 |
| Sophie Ecclestone | 6-36 | Inggris | Afrika Selatan | Christchurch | 2022 |
| Sol Semak Anya | 6-46 | Inggris | India | milik Tuhan | 2017 |



