• Tiga dari empat pengguna muda menganggap AI berguna, sementara pengguna yang lebih tua kurang percaya
  • Negara-negara berkembang adalah negara yang paling banyak mengadopsi AI generatif
  • Mereka juga menghabiskan sebagian besar waktunya di depan layar, sehingga menyebabkan kesehatan yang buruk

Menurut penelitian terbaru dari Cisco, terdapat sejumlah kategori AI, termasuk disparitas geografis dan perbedaan generasi, yang dapat berdampak pada cara pengguna memandang AI.

Tidak mengherankan, pengguna yang lebih muda (di bawah 35 tahun) adalah mereka yang paling mungkin terlibat dalam platform digital dan oleh karena itu memiliki penggunaan AI aktif tertinggi yaitu 50%. Di sisi lain, separuh dari mereka yang berusia di atas 45 tahun belum pernah menggunakan AI sama sekali, dengan lebih dari 55 tahun menyatakan bahwa mereka tidak terbiasa dengan penolakan langsung terkait dengan kurangnya kepercayaan terhadap AI.





Tautan sumber