Dokter yang bertugas bersiap untuk menutup keadaan darurat NHS selama 3 hari

Andre Kosters / LUSA

Sekelompok lebih dari seribu dokter yang memberikan layanan sedang mempersiapkan penghentian layanan darurat ketika ijazah yang diinginkan Pemerintah untuk menurunkan tarif per jam yang harus dibayar diterbitkan.

Berita tersebut dirilis Rabu ini oleh surat kabar Publikyang merinci ini dokter mengatakan mereka merasa “dikucilkan” dan “dikucilkan dari pengambilan keputusan”.

Berkumpul di grup WhatsApp, para pekerja berniat melakukannya menghentikan layanan darurat Layanan Kesehatan Nasional (SNS) setidaknya selama tiga hari.

Surat kabar tersebut mengutip notulensi pertemuan yang diadakan minggu lalu, yang menyatakan bahwa para profesional ini mengatakan bahwa mereka siap untuk membela, “tanpa rasa takut atau ragu”, apresiasi para pekerja.

Menurut surat kabar pagi, risalah rapat yang diadakan pada tanggal 30 Oktober, oleh apa yang disebut sebagai “manajemen perwakilan kontraktor Portugis”, menjelaskan bahwa operasionalisasi protes akan “diformalkan melalui email untuk dikirim oleh semua kontraktor ke direktur layanan atau dewan direksi masing-masing”, berdasarkan teks dasar yang disiapkan oleh salah satu anggota kelompok.

Tanggal dan durasi protes belum ditentukan, tulis surat kabar tersebut, yang berbicara dengan salah satu dokter yang terlibat.

“Oi kementerian Kesehatan berturut-turut mereka memperlakukan kami seperti dokter kelas dua, mengabaikan nilai, pengorbanan dan dedikasi mereka yang berada di garda depan darurat rumah sakit”, dapat dibaca dalam dokumen tersebut.

Para dokter dari kelompok ini mengatakan mereka merasa “dikucilkan, diremehkan, dan dikucilkan dari keputusan yang menentukan masa depan profesi medis di Portugal”.

Inisiatif ini menyusul persetujuan Dewan Menteri, pada tanggal 22, atas keputusan undang-undang yang akan mengatur perekrutan pekerja untuk SNS.

Teks ijazahnya belum diketahui, namun telah disampaikan kepada serikat medis dalam pertemuan negosiasi dengan pihak perwalian.

Apa isi undang-undang baru itu?

Menurut informasi yang dilaporkan sejauh ini, undang-undang baru harus mencegah dokter meninggalkan NHS (karena pemutusan kontrak kerja atau pensiun) untuk menjadi pemberi tugasmemberlakukan masa tenggang hingga tiga tahun.

Dokter spesialis baru yang tidak berkompetisi dalam kompetisi penempatan atau yang setelah mendapat jabatan tidak menandatangani kontrak, juga harus tetap tinggal dilarang bekerja sebagai penyedia layanan untuk SNS untuk jangka waktu tertentu.

Peraturan perundang-undangan tersebut akan memberikan klausul pengecualian untuk usulan yang telah dibuktikan oleh Unit Kesehatan Daerah (ULS) agar tidak membahayakan respons terhadap pasien.



Tautan sumber