
Ini akan menjadi aturan umum, namun masing-masing institusi mempunyai otonomi untuk menentukan jumlah tes, yang bisa mencapai tiga. Ada mata kuliah yang mewajibkan dua ujian masuk, dan ada pula mata kuliah lain, seperti kedokteran, dengan tiga ujian.
Menteri Pendidikan, Ilmu Pengetahuan dan Inovasi, Fernando Alexandre, mengumumkan pada hari Jumat ini bahwa Pemerintah akan mengusulkan pengurangan, dari dua menjadi satu, tes masuk wajib untuk sebagian besar program pendidikan tinggi.
Berbicara di Barcelos, Fernando Alexandre mengaku tidak pernah memperhatikan keputusan yang diambil pemerintah PS pada tahun 2023 yang menetapkan tes masuk wajib menjadi minimal dua.
“Pemerintah akan mengajukan usulan untuk mengubah peraturan perundang-undangan ini, setidaknya hanya sekedar tes masuk”, katanya, mendapat tepuk tangan meriah dari hadirin, yang pada dasarnya terdiri dari mereka yang bertanggung jawab atas institut politeknik dan universitas di tanah air.
Menteri menekankan hal itu Masing-masing institusi mempunyai otonomi untuk menetapkan jumlah tes masuk, yang bisa mencapai tiga. Ia menambahkan, ada mata kuliah, khususnya di bidang teknik, yang wajib dua kali ujian masuk, dan ada pula yang wajib, misalnya kedokteran, dengan tiga kali ujian. Namun aturan umumnya adalah hanya satu tes masuk yang wajib.
“Untuk daerah tertentu ada aturan khusus. Tapi tergantung institusi, mulai dari validasi sampai pendidikan menengah dan ujian nasional, yang menentukan syarat masuknya,” ujarnya.
Menteri mengatakan dia memahami argumen peningkatan persyaratan untuk memastikan bahwa siswa yang memasuki pendidikan tinggi memiliki persyaratan yang diperlukan, namun mengingat bahwa masalahnya adalah siswa yang telah menyelesaikan pendidikan menengah.
“Bagi saya, tampaknya seseorang yang telah menyelesaikan sekolah menengah di Portugal tidak mempunyai kemampuan untuk mengakses pendidikan tinggi”, bantahnya.
Bagi Fernando Alexandre, penerapan dua tes masuk menghasilkan penurunan yang “masih signifikan” yaitu lebih dari 2.000 calon mahasiswa pada pendidikan tinggi tahun ini.



