Kapten Mumbai Shardul Thakur. , Kredit Foto: FOTO FILE: SANDEEP SAXENA

Karena embun menentukan pertandingan malam hari di Liga Super Syed Mushtaq Ali, kapten Mumbai Shardul Thakur menyarankan agar waktu pertandingan malam direvisi untuk memberikan lapangan permainan yang setara bagi tim.

Dalam turnamen yang sedang berlangsung, pertandingan malam dimulai pukul 16.30, dan Shardul percaya bahwa saat embun mulai turun, undian menjadi sangat penting dan tim yang bermain bowling terlebih dahulu pada akhirnya akan lebih unggul.

“Waktunya agak janggal. Tempatnya sudah dipakai sebelumnya, jadi banyak lapangan bekas di sini, jadi mereka menyiraminya dan menggulungnya lagi. Jadi, saat Anda bermain di pertandingan pagi, ada banyak kelembapan di lapangan, dan kemudian menjadi tenang. Bahkan di pertandingan malam, tim bowling mula-mula mengalami kondisi kering dan kemudian tiba-tiba embun masuk, sehingga membuat lemparan menjadi faktor yang besar,” kata Shardul kepada The Hindu.

“Pertandingan malam harus dimulai sedikit lebih lambat, sehingga jika terjadi embun, kedua tim akan mendapat keuntungan atau kerugian bermain dalam kondisi seperti itu.

“Bahkan pertandingan pagi hari bisa didorong sedikit di mana lapangan mendapat sedikit sinar matahari dan kemudian mengering. Kemudian kedua tim bisa mengalami kondisi kering tersebut. Kami perlu memikirkan hal ini dalam jangka panjang,” tambahnya.

Peluang Mumbai untuk mempertahankan gelar mendapat pukulan telak saat kalah sembilan gawang di Hyderabad. Dan, Shardul menyalahkan kehilangan gawang di saat-saat penting. “Kita perlu sedikit kepintaran dalam memukul,” ujarnya.



Tautan sumber