Mike Tyson memiliki kekuatan luar biasa di masa kejayaannya, tetapi dia bukanlah pemukul terhebat yang pernah dilatih Jeff Fenech.
Juara dunia tiga kelas berat yang menjadi pelatih ini membimbing Tyson melewati masa senja karirnya, mengambil alih kemudi pertandingan profesional naas melawan Kevin McBride pada tahun 2005 dan pertarungan eksibisinya dengan Roy Jones Jr. pada tahun 2020.
Sementara Fenech mengakui bahwa ‘Iron Mike’ memiliki banyak pop dalam pengambilan gambarnya, ikon Australia ini mengklaim bahwa Lucas Browne memberikan pukulan yang lebih besar.
Berbicara kepada Boxing News, dia berkata: “Saya berlatih Mike Tysondan saya tahu sulit untuk membuat perbandingan, tetapi memegang pembalut untuk Lucas lebih menyakitkan daripada yang dilakukan Tyson.
“Tyson tajam dan merupakan pukulan yang hebat. Lucas benar-benar bertangan besi, dan jika dia menggunakan kekuatan itu dengan kombinasi, maka dia akan menang dengan KO di beberapa ronde pertama.”
Dalam wawancara lain dengan Courier Mail, Fenech menjelaskan perbedaan antara pukulan kedua pria tersebut.
“Tyson adalah seorang pemukul yang dahsyat, dan pukulannya cepat dan tajam,” katanya.
“Lucas mempunyai kekuatan yang berbeda, berat dan berdebar-debar.
“Pukulannya seperti batu besar yang mendarat di kepala Anda.”
Siapa Lucas Browne?
Browne berlatih dengan Fenech selama lebih dari setahun sebelum beralih ke duo dinamis Nigel Ben dan Rodney Williams di depan pertarungan gelar kelas berat ‘reguler’ WBA dengan Ruslan Chagaev pada Maret 2016.
‘Big Daddy’ dibuka sebagai underdog yang cukup besar, dan semuanya tampak cenderung menuju kemungkinan kekalahan melalui sepuluh ronde.
Saat itulah Browne membalikkan pertarungan dengan tangan kanan dari para Dewa.
Tembakan tersebut membuat Chagaev terjatuh ke atas kanvas, dan meskipun atlet Uzbekistan ini mampu mendapatkan kembali pijakannya, ia terlempar ke tali.
Ekstasi dengan cepat berubah menjadi kesedihan ketika Browne dicopot dari tali hitam dan emasnya karena gagal dalam tes narkoba sebelum pertarungan.
Dia kemudian dibebaskan, tetapi gagal dalam tes kedua dalam waktu delapan bulan, sehingga mencegahnya mendapatkan kembali sabuknya.
Selama tahun-tahun berikutnya, Browne bertukar kemenangan dan kekalahan dengan berbagai tingkat oposisi sebelum beralih ke tinju telanjang di bawah bendera promosi BKB.
Pria berusia 46 tahun itu memenangkan debut perusahaannya pada bulan September dengan mengalahkan Corey Harrison dalam dua ronde.
Namun, dia memang demikian tersingkir awal bulan ini oleh juara kelas berat BKB Gustavo Trujillo.



