P. Kashyap, Aparna Popat, Peter Gade, Saina Nehwal, Sayali Gokhale dan Anand Pawar pada pertandingan eksibisi. | Kredit Foto: Pengaturan Khusus
Saina Nehwal gantung raketnya beberapa waktu lalu, namun ia terus mengikuti olahraga ini semaksimal mungkin. Mantan peraih medali Olimpiade dan Kejuaraan Dunia nomor 1 dunia ini yakin India sedang dalam perjalanan untuk menjadi kekuatan bulu tangkis, namun ia mengakui hal itu membutuhkan waktu.
“Setiap negara melewati fase-fase dan saya pikir bulu tangkis India juga sedang mengalami transisi saat ini. Ada pemain-pemain berbakat, tapi memang ada sedikit penurunan dalam hal hasil, terutama di kalangan putri. Tapi kita perlu memberi mereka waktu sebelum mengambil keputusan apa pun,” tegas Saina di sela-sela peluncuran Legends’ Vision Legacy Tour 2025 cabang New Delhi dan proyek komunitasnya, A Racquet’s Second Life di Siri Fort Sports Complex di sini.
Peluncuran ini disertai dengan sesi di lapangan untuk anak-anak bersama Saina dan mantan bintang Denmark Peter Gade, salah satu pendiri proyek ini, dengan keduanya menjelaskan berbagai sudut, pukulan, genggaman, reli, dan tips bermain melalui demo langsung.
Serangkaian pertandingan eksibisi juga dimainkan keduanya bersama duta proyek lainnya antara lain P. Kashyap, Anand Pawar, Aparna Popat dan Sayali Gokhale.
“Sebagai pemain, kami ingin mempromosikan hal ini karena kami telah memainkan olahraga ini selama bertahun-tahun. Saat tumbuh sebagai pemain wanita India, saya tidak memiliki panutan yang dapat saya tiru. Namun sekarang anak-anak memiliki begitu banyak panutan yang dapat diteladani dan kami berharap dapat memberi mereka sarana untuk mewujudkan impian mereka.” kata Saina.
Diterbitkan – 23 November 2025 20:21 WIB


